Ads 468x60px

Saturday, October 19, 2013

Goa Cina ; Pesona Karang Pantai Selatan

Senin, 14 Oktober 2013

               


Goa Cina, sebuah pantai yang berlokasi di Malang selatan tepatnya di daerah Sumber Manjing. Menyajikan panorama yang cukup memanjakan para pengunjungnya dengan banyak nya karang yang terdapat disana. Dinamakan Goa Cina karena memang disana terdapat Gua Tua yang dahulu digunakan bertapa oleh seorang kakek keturunan cina dan akhirnya kakek tersebut menghilang di Goa tersebut sehingga masyarakat setempat menjulukinya dengan nama Pantai Goa Cina.





Ketenaran Pantai Goa Cina cepat merambah ke daerah lain termasuk daerahku yang berjarak 3-4 jam perjalanan padahal termasuk Pantai yang baru dikelola sebagai tempat wisata. Mendengar Pesona tersebut menyebabkan minatku dan teman- teman untuk mengunjungi Goa Cina semakin membara. Dari Grup Fb dan Omongan singkat serta rapat kecil sehari  sebelum menuju TKP terkumpul pasukan 20 orang yang siap untuk menyantap keindahan pantai ini. Rute untuk menuju Goa Cina juga terbilang cukup mudah yaitu dari tempat tinggalku Bangil – Malang (Arjosari)- Gadang- Bululawang- Turen- Sumbermanjing- Goa Cina, cukup banyak rambu yang bisa diikuti dan tidak menyesatkan.



Hari H kami berkumpul di Pom Bensin dekat Kecamatan Bangil tepat di hari Senin, 14 Oktober 2013 Pukul 06.00 an WIB. Namun sayang dari Jumah yang tercatat saat rapat sebanyak 20 orang tidak bisa hadir semua dikarenakan berbagai alasan. salah satu adalah topek teman ngajian yang mendadak sakit perut saat bangun tidur sehingga dengan sangat terpaksa tidak bisa ikut dalam Touring kali ini. Total pasukan yang ikut sejumlah 15 orang dengan 7 motor mereka adalah Cak Zairul, Cak Faishol, Huda, Qiya, Sya’ban, Yudo, Auliya’, Yaya, Eko, Agung, Sirojuddin, Khilmi, Rohman, Rizal, dan Aku sendiri. perjalanan dari Bangil Qiya’ tidak berboncengan karena memang mau jemput Faishol yang katanya mau ikut dan nunggu di Sengon. Saat dijemput disana ternyata dia nginep dirumah temannya yang ada di Pasuruan.


Akhirnya kami berangkat dengan jumlah pasukan ganjil menempuh perjalanan yang cukup panjang menuju TKP. Rute yang kulalui bersama Pasukan adalah dari Bangil seperti biasa menuju Malang Via Pandaan sampai Di Flyover Arjosai kami belok Kiri dan lurus terus mengikuti jalan hingga sampai di Gadang. Dari Gadang ini ambil Arah lurus menuju Bululawang- Turen- Sumbermanjing. Pantai Goa Cina Sejalan Dengan Pantai Sendang Biru dan Pantai Baju mati. Lokasi sangat Mudah dijangkau karena Sepanjang jalan terdapat petunjuk arah ke Pantai Sendang Biru. Kita tinggal mengikuti patunjuk arah tersebut dan nanti baru beda ketika akan sampai. Tepatnya ada sebuah pertigaan jika lurus ke Sendang Biru, maka Ambil Kanan yang akan membawa kita menuju pantai Goa Cina ini. Jangan kaget ketika akan memasuki Goa Cina ini terdapat tantangan jalan yang bergeronjal dan tidak enak namun itu hanya sekitar 800 m dan setelah melewati tersebut kita akan melihat Panorama Keindahan pantai ini.


Perjalanan yang Cukup memelahkan telah berakhir namun Sayang sekita 10 menit sebelum sampai TKP salah satu teman (Huda) harus kembali dulu ke Bangil dikarenakan mendapat panggilan interview kerja. Jadi dengan terpaksa Huda harus berpisah dengan Rombongan dan menjalani test Interview tersebut dikarenakan tidak bisa ditunda dan berlangsung pukul 14.00 WIB


Setelah melewati jalan bergeronjal, akhirnya tibalah kami pada loket pintu masuk Goa Cina. Per orang kami dikenai biaya 6 ribu. selain itu untuk parkir motor 5 rb per motor untuk siang hari dan 6 rb untuk malam hari. Tanpa menunggu perintah dan aba- aba setelah memarkir motor kami langsung menuju Pantai Goa Cina. Tempat yang pertama kali kami kunjungi adalah Goa yang terdapat diatas dan mengabadiakannya lewat kamera hape karena sungguh sangat disayangkan dari kami ber 14 tidak ada yang membawa kamera. sebelum pintu masuk goa terdapat banner yang bertuliskan sejarah penamaan Pantai Goa Cina. Oia selama di pantai ini sangat dianjurkan untuk tidak berenang ke laut karena mengingat ombak yang begitu dahsyat.





Setelah lumayan Puas menikmati keindahan pantai ini kami berniat balik karena memang besok adalah hari raya Idul adha, Namun sebelum pulang menuju rumah kami sempatkan menuju Jembatan Bajul mati yang juga cukup terkenal yang letaknya sangat dekat dengan pantai ini. Setelah mengetahui Jembatan bajul mati ini kami lanjut perjalanan niatnya ingin menuju Pantai Bajul Mati dan hanya ingin sekedar tahu karena menurut info untuk menjangkaunya sangat dekat dengan jalan raya. Baru beberapa meter dari Jembatan bajul Mati ada lagi Pantai yang kami kira itu adalah Pantai Bajul mati, namun ternyata Pantai itu adalah Pantai Ungaran sedangkan Pantai Bajul Mati masih 1 Km lagi dari pantai Ungaran.





Setelah melihat sejenak Pantai Ungaran yang terlihat dari jalan raya dan letaknya tidak jauh dari jalan raya seperti pantai Goa Cina kami langsung tancap gas balik ke arah malang dan beristirahat sejenak di Masjid Jami Malang untuk Sholat dan mengisi perut.



Artikel Terkait Curcol ,interest

0 comments:

Post a Comment