Ads 468x60px

Monday, March 11, 2013

Kegelapan dan Penerangnya


Kegelapan dan Penerangnya
(by : Pak Ihsan)
Kamis, 07 Maret 13
Allah telah menganugerakan mukjizat yang luar biasa kepada Nabi kita Muhammad SAW. Yag berisi petunjuk bagi kehidupan manusia agar kita tidak tersesat dan berada dijalan yang terang dan tidak gelap seperti jaman jahiliyah. Dalam salah satu surat Allah telah berfirman yang menggambarkan tentang posisi manuisa didunia ini. Posisi itu adalah manusia sebagai pengikut Utusan-Nya. (Q.S : Yusuf 108)
Konsekuensi dari turunnya ayat ini adalah kita harus patuh dan mengikuti ajaran yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW, agar kita bisa selamat dan bahagia di dunia dan akhirat. Ajaran nabi yaitu Ad- Dinul islam adalah petunjuk kita dalam menjalani hidup ini. selain konsekwensi tersebut kita sebagai umat Rosul juga harus aktif menyeru kepada Allah, menngajarkan ilmu yang kita tahu, karena sesungguhnya Allah adalah Pelindung Bagi manusia. Sebagaimana Firman Allah dalam surat Al- Baqarah 257 yang intinya adalah Allah adalah satu-syunya pelindung bagi orang yang beriman serta Allah adalah yang mengeluarkan manusia dari kegelapan dan membawa ke jalan yang terang. Dalam ayat ini pula dijelaskan perbedaannya dengan oraang kafir, jiak orang ,kafir mereka menjadikan banyak Thaghut sebagai pelindung padahal sebenarnya thagut itu malah membawa dari jalan yang terang menuju kegelapan, selain itu jika kita umat islam hanya menjadikan Allah saja sebagai pelindung tidak seperti orang kafir yang memiliki banyak tuhan.
            Sahabat Nabi sekaligus Khalifah pertama Muslim yaitu Abu Bakar As- Shiddiq ra. Pernah menjelaskan bahwa kegelapan itu ada 5 macam dan penerangnya juga 5 macam pula.
1.      Cinta Dunia adalah kegelapan dan penawarnya adalah Taqwa
Cinta dunia memang tak bisa di pungkiri akan melanda setiap manusia dalam kehidupan ini , karena memang hidup didunia ini diperlukan semisal uang dan memang sudah menjadi watak manusia bahwa setiap manusia akan menyukai uang, dan hal ini dijelasakan oleh Allah dalam surat Ali- Imron 14. kita sebagai muslim bukannya dilarang untuk memiliki kekayaaan dan sebenarnya juga harus bisa jadi Kaya, sehingga kekayaan bisa digunakan untuk beribada kepada Allah, untuk diperukan ketaqwaan untuk membentengi diri dari cinta dunia agar kita tidak terjerumus kedalam kegelapan. Definisi taqwa sebagian besar dari kita sudah banyk yang tahu, secara umum bisa dikatakan adalah menjalankan semua perintahnya dan menjauhi semau larangannya. Amirul mukinin Umar ibnu Khattab pernah mengatakan bahwa taqwa itu adalah ibarat kita berjalan yang sebelah kita banyak jurang, jika kita tidak hati – hati maka bisa terjatuh kedalamnya, dari sini bisa di ketahui dalam Taqwa kita harus hati- hati dalam menjalani kehidupan agar tidak terjatuh dalam kesalahan.
2.      Berbuat Dosa/ Kesalahan adalah Kegelapan dan pnerangnya adalah Tobat
Memang tidak bisa d ungkiri juga manusia dalam hidup ini pernah melakukan kesalahan karena manusia adalah tempatnya salah dan lupa namun meskipun begitu kita harus meminimalisirnya agar tidak masuk kedalam kegelapan serta apabiala kita sudah terlanjut berbuat kesalahann hal yang harus dilakukan adalah bertaubat.dalam kitab Ihya Ulumuddin Imam Ghazali pernah membuat perumpamaan bahwa hati manusia ini ibarat kaca yang bening. Jika kita melakukan satu kesalahan maka akan muncul satu titik hitam jika kita lakukan berkali- kali sudah pasti kaca itu akan buram maka dari itu kita harus punya penghapunya, penghapus itu adalah Tobat.
3.      Alam Kubur adalah Gelap dan penerangnya adalah kalimat Tauhid dan Syahadat Muahmmad ( Laa Ilaa ha illa Allah, Muhammad Rasulullah)
Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati, setelah itu akan masuk alam kubur. Alam kubur adalah gelap disana tidak ada cahaya seperti didunia ini namun bagi orang muslim bisa menjadi terang - benderang salah satu caranya adalah dengan kalimat yang disebutkan, manusia yang dalam hatinya masih ada kalimat tauhid maka ia akan dijamin masuk surga walaupun mungkin harus mempertangungjawabkannya dulu dineraka namun tempat akhir dan abadi adalah akhirat.untuk itu kita juga senantiasa meminta agar akhir hayat nanti kita bisa dalam keadaan khusnul khotimah.
4.      Alam akhirat gelap dan penerangnya adalah amal sholeh
Manusia setelah meninggalkan dunia nantinya akan dibangkitkan dialam akhirat untuk memertanggungjawabkan perbuatannya selama didunia, tentunya tidak ada apapun yang dibawa ke akhirat kecuali amal perbuatannya, maka dari itu amal Sholih adalah yang nanti bisa memjadi penerang manusai di alam akhirat
5.      Sirathal mustaqim gelap maka penerangnya adalah keteguhan/ keyakinan daam hati
Ketika manusia akan menuju tempat kehidupan akhir dan kekal disana maka manusia akan melewati jembatan (sirad) untuk menujunya apakah kita bisa sampai dengan mudah ke surga ataukah akan tergelincir ke neraka naudubilla min dhaalik. Untuk itu diperlukan keimanan yang tertanam dalam hati dengan keyakianan yang sepenuh hati agar bisa mulus melewati jembatan ini



Artikel Terkait Life Motivation

0 comments:

Post a Comment