Pembekalan Magang Pekawai Mill

Rabu, 03 Juli 2013

Kerebangkatan dan Moda transportasi magang ke PKS (Pabrik kelapa Sawit) untuk kali kedua ini telah dipastikan oleh pihak perusahaan. Hari ini bertempat di ruang 309 kampus ITSB, perwakilan PT. Smart yang datang adalah Pak Doni sendirian. Agak beda dengan tahun lalu. Jika tahun lalu sebelum keberangkatan seperti ini ada semacam pembekalan mengenai apa saja yang harus dilakukan. Tapi untuk tahun ini hanya Pak Doni sendiri yang lebih banyak memberikan info tentang administrasi baik masalah keberangkatan serta  uang saku nanti selama magang.

                Jalur udara merupakan lalu lintas yang nanti akan aku tempuh untuk menuju PKS Pekawai, Ketapang, Kalimantan Barat. Semua mahasiswa tahun ini akan diberangkatkan dengan menggunakan Pesawat Terbang. Tahun lalu aku magang di Riau di PKS Libo yang terletak di Kabupaten Siak. Semua peserta magang bertempat di Riau dan berangkat dengan Menggunakan Bus Lorena. Perjalanan yang cukup Panjang mencapai 3 hari 2 malam. Tahun ini aku dan teman- teman beda – beda lokasi dan hampir setiap pabrik sendiri – sendiri. Begitu juga untuk adek kelas yang juga dapat kesempatan naik pesawat dan setiap pabrik juga hampir sendiri – sendiri.

                Program Magang kali ini kelihatan sangat tidak tertata dengan Rapi. Kali ini juga tidak ada perwakilan dari Kampus yang memberikan  teknis pelaksanaan Magang. Tidak ada buku panduan dan target apa yang mau dicapai para mahasiswanya. Saat ditanya ke perusahaan memang kurang ada koordinasi dan terkesan perusahaan tidak tahu apa yang diinginkan oleh Kampus. Saat selesai acara dengan Pak Doni dan aku turun menuju lantai bawah. Disana ketemu dengan Pak Ari Rektor ITSB sekaligus Waka Akademik disini. Katanya memang ini semua diluar program yang telah dibuat dahulu. Ini Maunya Kaprodi, Nanti hari Jumat akan dibicarakan lagi dan kita suruh datang mendengar penjelasan teknis pelaksanaan magang dan tujuan yang akan dicapai dalam magang ini.

“Idealnya dalam melakukan hal apapun semakin lama/sering , harusnya semakin Baik/ahli bukan sebaliknya “

Aku merasa semakin lama kampus kok ya semakin tidak ada perbaikan dan semakin parah. Aku menilai masih mending saat aku semester pertama dahulu dibanding dengan sekarang yang programnya semakin tidak jelas. Ditambah lagi masalah uang saku yang selalu telat gara- gara pihak kampus tidak cepat memberikan Nilai ke Perusahaan. Setelah uang keluar masalah tidak selesai sampai disitu. Malah terjadi salah kirim uang saku dari perusahaan yang disebabkan nilai yang dikirim oleh kampus salah. Nilai yang seharusnya dikirim adalah nilai semester 3 yang kami tempuh. Namun nyatanya yang dikirim kampus adalah nilai mata kuliah yang bukan kami jalani saat semester 3 melainkan semester yang dahulu. Sungguh sangat “Ngawur”. Semoga nanti kedepan ada perbaikan dan kampus menjadi lebih baik. Aminn...

                Untuk magang kali ini yang aku terima tidak jauh beda dengan tahun lalu. Makan ditanggung perusahaan (1,05 juta) dan dapat uang saku sebesar 250 ribu.  Jika ditotal maka sebulan aku dapat 1,3 juta. Untuk uang perjalanan aku mendapat 60 ribu sebagai uang trasport ke Bandara Soekarna- Hatta, 40 ribu uang makan dan 40 ribu Airport Tax. Keberangakatan untuk angakatanku tanggal 8 juli 2013 sedangkan untuk adek kelas tanggal 15 juli 2013. Namun khusus yang penempatan Ketapang- Kalbar Seperti aku keberangkatan di undur sehari dikarenakan tidak ada penerbangan hari senen yang menuju kesana.

                

Artikel Terkait Curcol